KONSUMEN
DAN PRODUSEN
Konsumsi adalah segala kegiatan menghabiskan dan atau mengurangi
daya guna barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup secara langsung
Konsumen adalah seseorang atau kelompok yang menghabiskan dan atau
mengurangi daya guna barang dan jasa.
Tujuan konsumsi:
1. Untuk memenuhi kebutuhan dan
mempertahakan hidup. Misalnya makanan agar dapat bertahan hidup pakaian agar
terhindar dari kedinginan dan penyakit .
2. Untuk mencapai kepuasan yang
maksimal.
Untuk meningkatkan kegiatan
ekonomi dari sisi konsumsi dapat dilakukan dengan 2 cara:
1. Meningkatkan pendapatan
masyarakat dengan meningkatnya pendapatan masyarakat daya belinya
meningkat dan akhirnya konsumsi akan meningkat
2. Stabilitas harga , sebab dengan
harga yang stabil kepastian kegiatan ekonomi akan terjamin
Beberapa hal yang mempengaruhi
konsumsi adalah:
Faktor Intern:
- Pendapatan
- Selera
- Komposisi rumah tangga
- Kebiasaan keluarga
Faktor Ekstern :
- Harapan kenaikan harga
- Kamudahan kredit
- Pengaruh sosial
- Sosial budaya
- Sikap dan kepribadian
- Perkembangan iptek
- Harga barang
- Kebujaksanaan pemerintah.
JM Keynes menjelaskan hubungan
antara pendapatan dengan konsumsi sebagai berikut:
|
C = a + bY
|
C = jumlah konsumsi
(comsumtion)
a = konsumsi otonom
yaitu besarnya konsumsi pada saat pada saat pendapatan nol
b.= MPC (Marginal Proprnsity to
Consume) yaitu besarnya konsumsi yang diakibatkan oleh adanya tambahan
pendapatan.
Perilaku konsumen dapat dipelajari
melalui dua pendekatan, yaitu pendekatan cardinal (cardinal approach)
dan pendekatan ordinal (ordinal approach).
1. Pendekatan Kardinal
Disebut juga pendekatan marginal
utility (MU), yaitu tambahan kepuasan yang diperoleh karena tambahan unit
barang yang dikonsumsi. Herman Heinrich Gossen merupakan salah seorang yang
mengungkapkan teori perilaku konsumen.
a. Hukum Gossen I (Marginal
Utility):
“Tambahan nilai guna yang akan
diperoleh seseorang dari mengkonsumsi suatu barang akan semakin berkurang
apabila ia terus-menerus menambah konsumsinya atas barang tersebut. Apabila
konsumsi atas barang tersebut ditambah satu unit lagi, nilai guna total
akan berkurang dan tambahan nilai guna akan menjadi negatif”
Beberapa istilah yang penting
1. Kepuasan Total (TU), adalah
keseluruhan nilai guna (kepuasan) yang diperoleh seseorang sebagai akibat
mengkonsumsi suatu barang.
Rumus : TUn = MU1 + MU2 + …MUn
2. Kepuasan Marginal (MU),
adalah tambahan kepuasan yang diperoleh seseorang sebagai akibat dari menambah
satu unit barang untuk memenuhi kepuasannya.
Rumus : MUn = TUn – TU n-1
3. Kepuasan Rata-rata (AU), adalah
rata-rata kepuasan yang diperoleh seseorang setiap mengkonsumsi suatu barang
dalam jumlah tertentu.
Rumus : AUn = TUn : n
b. Hukum Gossen II (Equimarginal
Principle)
“Setiap orang akan berusaha memnuhi
kebutuhannya atas beberapa barang dan jasa yang dapat memberikan tingkat
kepuasan yang sama”
Seorang konsumen akan mencapai
kondisi keseimbangan atau memperolah kepuasan maksismum dalam mengkonsumsi dua
barang apabila mencapai kedua syarat sbb:
1) Syarat
Keseimbangan I: MUx/Px = MUy/Py
2) Syarat
keseimbangan II : PxX + PyY = M
2. Pendekatan Ordinal
Pendekatan yang mencoba mengukur
tingkat kepuasan konsumen dalam mengonsumsi barang, baik satu jenis maupun
lebih dari satu jenis barang. Pendekatan ini dipelopori oleh J. Hicks dan R.J.
Allen.
a) Tingkat Substitusi Marginal
(MRS/Marginal Rate Substitution)
Adalah jumlah barang Y yang harus
dikorbankan seorang konsumen untuk memperoleh satu unit tambahan barang X.
b) Garis Kendala Anggaran (Budget
Constraint Line)
Garis yang menunjukkan kombinasi
alternative dari barang-barang yang dapat dibeli oleh konsumen dengan
pendapatan yang tersedia dan dengan harga tertentu.
c) Kepuasan Maksimum Konsumen
(Ekuilibrium konsumen)
Seorang konsumen berada dalam
kondisi kepuasan maksimum (ekuilibrium) apabila dengan kendala pendapatan dan
harga barang tertentu, konsumen dapat memaksimalkan kepuasan total (utilitas)
dari pengeluarannya
Perilaku Produsen
Produksi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan untuk menciptakan
barang dan jasa dan atau meningkatkan/ menambah kegunaan barang dan jasa bagi
kebutuhan manusia.
Produsen adalah seseorang atau kelompok yang melakukan produksi
yaitu menghasilkan dan atau menambah daya guna barang dan jasa bagi
kebutuhan manusia.
Produksi dibedakan menjadi dua jenis
produksi yaitu ;
1. Produksi barang merupakan daya
cipta dalam menambah kegunaan barang (materi) dengan mengubah sifat dan bentuk
barang (materi).
1. Produksi jasa merupakan daya
cipta dalam menambah kegunaan , tanpa melakukan perubahan terhadap sifat dan
bentuknya.
Tujuan produksi yaitu:
- Untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat
- Untuk Mendapatkan Keuntungan
- Menggali dan mengumpulkan barang yang sudah disediakan alam.
- Menciptakan dan menghasilkan barang dan jasa.
- Meningkatkan daya guna barang dan jasa.
1. Perusahaan
Adalah badan usaha yang menggunakan
faktor-faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh
masyarakat.
Dalam menjalankan usahanya,
perusahaan berusaha melakukan produksi sampai pada tingkat jumlah produksi atau
kapasitas yang dapat memberikan keuntungan maksimum.
2. Teori produksi
Dalam menghitung besarnya keuntungan
maksimum yang ingin diperoleh maka yang perlu diperhitungkan adalah input dan
output dari suatu proses produksi, yang dituangkan ke dalam sebuah fungsi yang
disebut fungsi produksi. Secara matematis, fungsi produksi dinyatakan dalam
bentuk rumus sbb :
Q
= f (K,L,R,S)
Q = jumlah produksi yang dihasilkan
(output)
K = capital atau jumlah stok modal
(capital)
L = jumlah tenaga kerja
(labor)
R = bahan mentah (raw material)
S = input tanah (land input)
G. Peran Konsumen dan Produsen
Pelaku kegiatan ekonomi pada suatu
Negara terdiri dari empat komponen, yaitu:
a.. Rumah Tangga Konsumen (RTK)
berperan sebagai berikut :
- Menyediakan faktor-faktor produksi bagi perusahan
- Menerima imbalan jasa dari penggunaan factor-faktor produksi yang dimilikinya
- Melakukan kegiatan konsumsi
- Membayar pajak kepada pemerintah
b. Rumah Tangga Produsen (RTP)
berperan sebagai berikut :
- Membayar imbalan jasa atas penggunaan faktor-faktor produksi yang dimiliki RTK
- Mengelola factor-faktor produksi dan melakukan kegiatan produksi
- Menjual dan mendistribusikan barang hasil produksi
- Menerima pendapatan atas penjualan barang dan jasa
- Membayar pajak kepada negara
c. Rumah Tangga Pemerintah berperan
sebagai berikut :
- Melakukan kegiatan konsumsi
- Menerima pajak dari wajib pajak
- Melakukan kegiatan produksi melalui BUMN
- Menjaga stabilitas ekonomi
- Membuat UU bersama DPR yang berhubungan dengan perekonomian
d. Masyarakat Luar Negeri berperan
sebagai berikut :
- Melakukan penanaman modal / investasi
- Melakukan kegiatan ekspor dan impor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar